Berbicara mengenai hal warisan terkadang membuat hati kita senang, namun
ada pula dikala kita membicarakan warisan terasa jengkel serta penuh emosi. Perkara
ini dikarenakan ketidakadilan yang menyelimuti pembagian harta warisan. Warisan
bisa merubah
kawan menjadi lawan bahkan bisa merubah saudara menjadi seperti
orang lain yang tidak mempunyai hati. Yang bisa menghindari hal-hal negatif itu
semua adalah bersabar dan berserah diri kepada Sang Pencipta. Hehe, sudahlah
sobat allmipa itu sedikit prolog mengenai harta gono-gini warisan. Sekarang abaikan
sejenak, saya akan bermain angka mengenai masalah dalam warisan yang saya buat
teka-teki matematika unik.
Sobat allmipa barang kali pernah mendengar cerita atau teka-teki pembagian warisan seperti berikut. Seorang
peternak yang baru saja meninggal mewariskan 17 ekor sapi kepada 3 anaknya. Dalam surat wasiatnya tertulis bahwa anak pertama
mendapat 1/2 bagian, anak kedua mendapat 1/3 bagian, dan anak ketiga mendapat
1/9 bagian. Ketiga anak bingung bagaimana mereka harus membagi 17 ekor sapi tersebut. Akhirnya
mereka bertanya kepada pamannya.
Sang paman
mempunyai solusi cemerlang. Ia meminjamkan seekor sapinya, sehingga jumlah sapi menjadi 18 ekor.
Setelah itu pembagian pun dilakukan: anak pertama mendapat 1/2 bagian atau 9 ekor
sapi, anak
kedua mendapat 1/3 bagian atau 6 ekor sapi, dan anak ketiga mendapat 1/9 bagian atau 2
ekor sapi.
Jumlah sapi
yang dibagikan sama dengan 17 ekor sapi, sisanya 1 ekor sapi dikembalikan kepada pamannya. Kok bisa ya?
Bila kita hitung:
1/2 + 1/3 + 1/9 = (9 + 6 + 2)/18 = 17/18, ternyata lebih kecil daripada 1. Ada
dua hal penting yang perlu diperhatikan dalam hitung-hitungan ini. Pertama,
pemilihan bilangan 18 sebagai jumlah sapi yang mudah dibagi (karena mempunyai banyak
faktor). Kedua, menguraikan 18 sebagai jumlah dari beberapa faktornya, termasuk
1, yaitu 18 = 9 + 6 + 2 + 1, yang setara dengan 1 = 1/2 + 1/3 + 1/9 + 1/18.
Selanjutnya, kita dapat menyusun teka-tekinya dengan ‘menyembunyikan’ suku
terakhir yang sama dengan 1/18 itu.
![]() |
warisan ternak |
Nah, dengan
memperhatikan dua hal tersebut, kita dapat membuat cerita serupa dengan
bilangan berbeda. Misal kita pilih bilangan 20, lalu kita menguraikannya
sebagai 20 = 10 + 5 + 4 + 1, yang setara dengan 1 = 1/2 + 1/4 + 1/5 + 1/20.
Selanjutnya kita bisa membuat teka-teki berikut: Seorang peternak yang baru
saja meninggal mewariskan 19 ekor sapi kepada 3 anaknya. Anak pertama mendapat 1/2 bagian, anak kedua
mendapat 1/4 bagian, dan anak ketiga mendapat 1/5 bagian. Bagaimanakah mereka
harus membagi habis 19 ekor sapi tersebut, tanpa harus memotong sapinya?
Bahkan, jumlah anak
yang mendapat warisan bisa lebih banyak. Misal kita pilih bilangan 24 = 12 + 6
+ 3 + 2 + 1, yang setara dengan 1 = 1/2 + 1/4 + 1/8 + 1/12 + 1/24. Selanjutnya
kita buat teka-teki berikut: Seorang peternak yang baru saja meninggal mewariskan 23
ekor sapi
kepada 4 anaknya. Anak pertama mendapat 1/2 bagian, anak kedua mendapat 1/4
bagian, anak ketiga mendapat 1/8 bagian, dan anak keempat mendapat 1/12 bagian.
Bagaimanakah mereka harus membagi habis 23 ekor sapi tersebut, tanpa harus memotong sapinya?
![]() |
Jangan samapi harta warisan memecah persaudarraan anda |
Bagaimana sobat allmipa? Setelah mengutak-atik teka-teki mengaenai
warisan yang membuat pusing kepala anda jadi semakin terhibur kan? Hehe kalau
memikirkan warisan harta yang tidak jelas hnya membuat tambah beban hidup dan
beban pikiran, sebaiknya kita bikin lihai saja agar tidak depresi nantinya.
0 komentar:
Posting Komentar